Akhirnya, Karya Van Gogh Itu di Depan Mata Saya

beerita.id – Munich atau dalam bahasa Jerman disebut Munchen adalah kota terbesar ketiga di Jerman setelah Berlin dan Hamburg, kota yang ramah dan kota Munchen sendiri mempunyai motto Munchen mag dich yang mempunyai makna Munchen menyukai anda.

Bagi pencinta seni rasanya belum lengkap bila berkunjung ke kota Munich tanpa meluangkan waktu untuk berkunjung di Kunstareal yang menjadi area seni yaitu kawasan musium dan pusat budaya di jantung kota Munich. Kali ini tujuan saya ke Galeri Alte Pinakothek, galeri terbesar dan terbaik di dunia juga salah satu galeri tertua yang dibangun sekitar tahun 1836.

Musium ini mempunyai koleksi Old Master dari abad ke 14 sampai abad ke 18, lebih dari 700 lukisan dari seluruh Eropa dipamerkan di dua lantai galeri. Kita bisa menyaksikan karya karya pelukis dunia seperti Leonardo da Vinci, Raphael, Albrecht Durer, Pieter Brugghel, Paul Ruben, Rembrandt dan pelukis pelukis dunia lainnya.

Musium ini terletak di jalan Barer str 27 di jalan ini di samping berdiri gedung musium Alte Pinakothek juga di area ini ada musium Neue Pinakothek dan musium Pinakothek der Moderne, kita bisa berjalan kaki dari musium Alte Pinakothek untuk mengunjungi musium musium itu.

Saya sangat beruntung karena musium Neue Pinakothek ditutup dengan alasan konstruksi terhitung sejak 1 Januari 2019 dan menurut rencana akan dibuka kembali pada 1 Januari 2025 maka koleksi musium Neue Pinakothek yang terdiri dari hampir 400 karya lukis serta 50 karya patung dari paruh kedua abad ke 18, 19 sampai awal abad 20 dipindahkan sementara ke musium Alte Pinakothek.

Jadi di samping kita bisa menikmati karya karya Old Master kita juga bisa menikmati karya Rococo hingga karya Art Nouveau yang meliputi karya Delacroix, Constable, Daumier hingga karya karya Impressionist seperti Claude Monet, Cezanne, Manet, Degas, Renoir, Gauguin hingga van Gogh dan juga kita bisa menikmati patung patung dunia seperti karya Rodin dan lainnya.

Saya sangat terharu ketika melihat karya Vincent van Gogh (1853-1890) pelukis Belanda yang menjadi salah satu tokoh paling terkenal dan berpengaruh dalam sejarah seni di Eropa, bagaimana tidak lukisan van Gogh yang selalu saya lihat di buku buku seni kali ini terpampang di depan mata, khususnya lukisan vas dengan dua belas bunga matahari yang dilukis van Gogh pada bulan Agustus 1888.

Mungkin pembaca penasaran, berapa mahalnya untuk masuk ke musium ini dan menyaksikan ratusan karya pelukis dan pematung para maestro, tapi ada keberuntungan kedua bagi saya karena kunjungan saya ke musium ini di hari Minggu maka harga ticket yang harus dikeluarkan hanya 1 Euro (sekitar 16.000 Rupiah ) dengan 1 Euro kita bisa melihat karya karya agung dunia, sedang di hari biasa harga ticket masuk sekitar 7 Euros.