Goresan HamidHeadline

Pesona Hagia Sophia

beerita.id – Pesawat Turkish Airlines yang saya tumpangi mendarat di Ataturk Havalimani bandara internasional di Istambul Turkey. Sekitar 3,5 jam waktu yang di tempuh dari bandara Schiphol Amaterdam hingga sampai di Istambul, sebuah perjalanan yang melelahkan.

Perasaan legah ketika saya menginjakkan kaki di kota ini, semua rasa lelah seakan hilang.
Saya bersama seorang teman yang sangat setia dalam menemani perjalanan bergegas menuju hotel yang sebelumnya saya pesan lewat biro penjualan tiket hotel di bandara. Jarak dari bandara ke hotel sekitar 50 km yang ditempuh sejam.

Atalay seorang rekan dari biro perhotelan yang berperawakan tinggi dan langsing membawakan koper-koper kami, yang langsung dimasukkan mobil Limosin yang mewah, sampailah saya di hotel Grand Kavi yang kami pesan.

Hotel ini cukup nyaman dari hotel sangat dekat dengan Grand Bazaar yaitu pasar tertutup terbesar di dunia dan dipasar ini pada tahun 2014 terdaftar sebagai tempat wisata terbanyak di kunjungi di dunia, lebih dari 91 juta pengunjung tahunan dan Grand Bazaar sering dianggap sebagai salah satu pusat perbelanjaan di dunia dan juga dari lokasi hotel ini hanya berjarak beberapa ratus meter dari masjid Hagia sophia dan disekitaran hotel banyak juga peninggalan-peninggalan di era Utsmania.

Setelah cukup beristirahat, kesempatan untuk melihat kota Istambul tidak sedikitpun saya sia-siakan dengan mengunjungi beberapa makam orang-orang terkenal seperti Sultan Mahmud (1785-1839) sultan Abdul Aziz (1830-1876) sultan Abdul Hamid (1876-1909) dan juga beberapa benteng dan masjid-masjid kuno yang sangat mempesona seperti masjid Bayazid, masjid Sulaimaniyah dan lain-lain.

Dengan berjalan kaki maka sampailah ke tujuan utama yaitu masjid Hagia Sophia yang berhadapan dengan masjid Sultan Ahmad atau disebut juga dengan Masjid Biru.

Hagia Sophia adalah salah satu daya tarik kota yang sangat penting. Di dirikan pertama kali sebagai gereja Ortodok Yunani pada tahun 360 M sampai tahun 1204 lalu menjadi Gereja Latin sampai tahun 1261 dan menjadi gereja Ortodok Yunani kembali sampai tahun 1453 berubah fungsi menjadi masjid ketika ditaklukkan oleh Utsmani tepatnya pada tanggal 29 Mei 1453 ini berlangsung sampai tahun 1935 berubah menjadi museum sampai tahun 2020 secara resmi difungsikan kembali menjadi masjid. Akan tetapi walaupun difungsikan kembali menjadi masjid, non muslim diberi kebebasan untuk memasuki Hagia Sophia.

Yang menggembirakan bagi saya adalah adanya kesempatan yang saya peroleh untuk membuat sket masjid Hagia Sophia tapi tak satupun hasil sket yang saya bawa pulang, pasalnya beberapa pengunjung yang sempat melihat saya ketika membuat sket langsung mereka merayu-rayu untuk memilikinya dan akhirnya semua hasil sket, saya berikan secara cuma-cuma kepada mereka yang menyukainya.

Related Articles

Back to top button